Skip to main content

KARENA HIDUP ITU IBARAT ROALER COASTER

KARENA HIDUP ITU IBARAT ROALER COASTER

Pernah enggak, berada di atas?
Pernah juga, berada di bawah?
Bahagia...
Sedih...
Tapi semua harus baik-baik saja... Ibarat naik roaler coaster, kita paham karena jalan tak pernah lurus. Ada naik turun, bahagia dan kecewa. Semua harus tetap dijalani, apapun yang terjadi, ye kannn?

Saya sendiri, pernah berada di atas. Seingat saya, waktu itu masih SMA. Rejeki Bapak mengalir lancar, apa yang saya mau kebanyakan keturutan. Teman-teman saya banyak, sahabatpun begitu setia. Kalau pacar? Ya gitu dech...

Saat itu, saya benar-benar merasa menjadi orang yang beruntung. Beruntung sekali. Untuk kondisi ekonomi yang stabil, keharmonisan keluarga bersama orang tua dan adik, serta teman-teman yang begitu baik.

Tapi...
Semua mendadak berubah karena satu masalah yang nyaris membuat saya gila. Mulai dari adanya konflik dengan orang tua, hilangnya kesempatan kuliah di universitas impian, sampai dengan hilang kontak dengan teman-teman SMA.


Saya merasa sendiri. Merasa tak ada seorangpun yang peduli pada saya. Tapi... saya harus bangkit, hidup harus tetap berlanjut.

Dan...

Semangat!

Waktu terus berjalan. Lambat laun semua juga berubah. Saya percaya, becik ketitik olo ketoro. Sehabis ujan, akan ada pelangi yang begitu indah. hingga akhirnya, kesempatan untuk kuliah itu... ada.

Bertemu dengan orang-orang baru, sosial media juga mempertemukan saya dengan sahabat lama. Saya merasa bersyukur.

Pelajaran yang saya dapatkan adalah... hidup itu selalu berubah. Jika sedang di atas, jangan terlampau bahagia. Pun saat berada di bawah, jangan merasa paling merana.


Keyakinan. Keimanan. Adalah modal utama saya agar saya tetap balance dalam menjalani hidup yang tak pasti ini.

Comments

  1. iya harus siap dalam berbagai kemungkinan, karena apa yang terjadi kedepannya kan gak tau...

    ReplyDelete

Post a Comment