Blog? Nge-blog? Awalnya aku sama sekali enggak tahu apa itu blog, blogger, wordpres, dan semua tetek bengeknya. Yang kutahu hanyalah website dan berasa keren aja kalau tahu ada orang yang punya website dengan alamat domain namanya sendiri lalu berakhiran dotcom. Padahal kan ya, blog itu sendiri adalah bagian dari website? Lantas, apa bedanya? Ya setelah kucari tanya Mbah Google, ternyata keduanya memang beda sih.
Etapi aku nggak akan membahas tentang perbedaan blog dan website. Karena kali ini aku mau bercerita tentang jungkir balik perjalanan aku menjadi seorang blogger. Ciyeh masih ngaku jadi blogger, padahal nulis aja sesuka hati yang kadang sebulan sekali aja kagak, wkakakakaka... Tapi ya nggak apa-apa lah ya, yang penting kadang masih mau menulis.
Cerita Awal Mula Menjadi Blogger
Awal menjadi blogger? Mungkin bisa dibilang suatu ketidaksengajaan. Karena sejujurnya aku awalnya lebih suka nulis fiksi. Waktu SMP suka nulis puisi, terus SMA mulai nulis cerpen dan novel. Bahkan waktu itu aku tulis tangan di buku tulis bukan di ketik di komputer. Karena tahun 2005-2008 aku belum punya komputer ataupun laptop. Internet belum seperti sekarang, apalagi aku tinggalnya di desa.
Etapi, aku selalu semangat nulis karena teman-temanku pada membaca karya aku dan ngasih dukungan. Hingga sewaktu lulus SMA, maunya kuliah di jurusan Sastra tapi kok malah ke Teknik Informatika? Ya, gegara tersesat itulah mungkin bisa jadi blogger kali ya, hehehe...
Aku lupa tepatnya, tahun 2010 atau 2011, sempat merasakan nggak bisa nulis (membuat cerpen ataupun novel) padahal dalam otak itu banyak banget ide. Terus suka banget main ke toko buku. Ya namanya anak kuliahan, kalau ada duit ya beli buku, tapi kalau nggak ada duit ya lihat-lihat aja atau nyari diskonan.
Dan aku selalu terkagum-kagum kalau baca novel ataupun kumpulan cerpen, baca bio penulisnya dan dia punya blog dengan domain namanya dan berakhiran dotcom. Wah, aku pengen tapi ntar habis berapa duit yak... hahaha...
Dan di tahun itu, setelah aku berhasil melewati masa-masa enggak bisa nulis, akutuh sering banget ikutan lomba nulis cerpen. Ada yang diadakan oleh penerbit indie dan penerbit mayor. Pernah juga cerpen aku dimuat di majalah, ikut lomba nulis cerpen penerbit mayor dan berhasil dibukukan terus dapat duit, terus ikut lomba nulis cerpen dari penerbit indie juga. Dan kala itu, nama yang kuingat adalah Nyi Penengah yang karyanya buanyak banget, Anisa AE, Mas Ihwan Haryanto yang sekarang mereka juga ngeblog dan kami segrup di WA (grup ngeblog).
Kembali ke awal mula ngeblog, terus aku diajarin bikin blog pakai blogspot oleh salah satu teman kampus--waktu itu masih blog gratisan yang beralamatkan witricom.blogspot.com dan karya pertama aku ya cerpen yang aku tulis. Dan inget banget, karya pertama aku kuunggah pada bulan Januari 2011.
Dan berlanjut, karena aku orangnya suka kepo, setelah sedikit paham tentang blogspot, aku coba dong cari tahu tentang wordpress. Bulan Februari 2013, aku buat blog witri90.wordpress.com dan karya pertama yang kuunggah adalah cerpen juga.
Dulu pernah punya blogdetik, tumblr juga. Pokoknya semua dicoba tapi ya sekarang entah jadi apa... Tapi masa-masa itu memang semangat banget hingga akhirnya ikut grup-grup blogger di Facebook. Dan aku lupa tahun berapa, akhirnya punya blog berbayar dan sampai saat ini masih aktif adalah diajengwitri.id, www.mamajuna.com, dan www.ayodolan.net. Sebelumnya sih juga punya blog berbayar lagi tapi domain akhirnya tidak kuperpanjang. Ya mungkin karena sekarang job dari blog tak seramai dulu.
Kalau ditanya kok blognya enggak cuma satu, ya niatnya ternak blog dengan berbagai niche sih. Jadi blognya enggak gado-gado.
Sebenarnya kalau cukup satu blog dan niche jelas, kita bisa membranding diri. Eh, itu beauty blogger yang suka nulis tentang make up dan skincare, eh itu blogger tekno yang suka mengulas gadget, eh itu travel blogger yang suka nulis tentang traveling, atau dia blogger parenting yang suka nulis tentang parenting. Etapi kalau mau punya blog yang berisi tentang apa yang mau ditulis ya enggak apa-apa jadi blog gado-gado.
Satu Dekade Menjadi Blogger
2015 to 2025. Di tahun 2015 sih sepertinya aku sudah mulai kenal beberapa teman blogger dari luar kota dan ikut komunitas blogger di Facebook. Salah satunya ya ikut grup blogger Gandjel Rel. Tapi sayangnya aku belum pernah ikut kopdar sih sesama blogger Gandjel Rel. Baru tahun 2024 kemarin ketemu beberapa teman blogger di Semarang karena ada event. Padahal Semarang-Boyolali terbilang dekat yah :) Mungkin karena sekarang aku bolak-balik Boyolali - Semarang, beda sama dulu.
Tidak itu saja sih, dari ngeblog aku tidak hanya punya teman-teman dari berbagai kota, tapi dari blog aku juga dapat banyak pengalaman baru, seperti : ketemu artis-artis, dapat duit, menang lomba meskipun aku belum pernah dapat juara 1 dan mentoknya juara 2 ataupun juara favorit, dari blog aku jadi ke tempat-tempat yang dulu serasa mustahil kudatangi kayak makan di hotel ataupun nginep di hotel padahal nggak sedang bepergian jauh. Dan memang dari blog, aku tahu kalau nginep di hotel itu nggak harus waktu pergi jauh. Hotel tidak sekedar tempat beristirahat tapi ya nggak apa-apa kalaupun sekedar staycation aja. Hhahaha, sekatrok itulah daku. Tapi ya nggak apa-apa, toh semua memang berawal dari ketidak tahuan.
Dari ngeblog, aku tidak hanya belajar nulis saja sih. Tapi aku belajar tentang template blog, html (ya padahal kuliah mempelajari coding juga sih), aku tahu apa itu page view, google analytics, bagaimana caranya terindex google, aku juga jadi paham tentang domain hosting, perbedaan blogspot dan wordpress. Ah, pokoknya banyak hal yang kudapatkan setelah aku menjadi blogger.
Dan 10 tahun di dunia perbloggeran, mengalami jungkir balik jadi blogger. Mulai dari dapat job tapi dibayarnya pakai voucher belanja, terus pernah dapat job tapi dibayar duluan padahal direview produknya juga belum, mengalami juga dapat job tapi bayarannya lama, dan pernah juga ngeblog dan dibayarnya barter produk. Semua suka duka itu sudah terlalui.
Dari ngeblog, dapat undangan ke berbagai event. Terus ketemu teman yang selama ini cuma ngobrol lewat sosial media. Kalau ada event itu berasa bahagia banget karena kita meet up tapi dibayar, hahaha (tapi jangan lupa tugasnya yak, nulis review!!!!).
Tidak hanya itu saja, dari ngeblog aku ikut berbagai komunitas dan kadang ada acara, terus kita ketemu dan saling berbagai ilmu. Kalau dulu, aku biasanya ikut meet up sesama blogger Solo ataupun Jogja. Sekarang maunya ya bisa meet up sama teman-teman blogger dari berbagai kota. Aamiin.
Dan dari ngeblog, kita juga harus mengikuti perkembangan zaman. Kalau awalnya ikut grup di Facebook, eh makin ke sini ya harus merambah ke instagram apalagi kalau itu job bukan sekedar nulis di blog lalu dishare ke Facebook, tapi juga dishare ke Instagram. Lalu, ada job yang cuma share foto ke Instagram (waktu itu seringnya foto, belum ada reels dan story juga masih jarang). Makin ke sini, sosial media semakin banyak, job ngeblog bonusnya ya dishare di Instagram ataupun Tiktok--kedua sosial media yang sekarang ini rame.
10 tahun yang menurut aku tidaklah mudah, tapi Alhamdulillah tetap bisa melewatinya juga bisa beradaptasi. Ya meskipun semenjak Covid melanda, job ngeblog menjadi semakin sepi. Apalagi sekarang, jarang banget. Kalaupun ada, bayarannya sudah tidak segede dulu. Tapi kalau ngeblog tidak hanya diniatkan untuk mencari nafkah, ya masih tetep ngeblog aja sih. Dibayar nggak dibayar ya tetep nulis. Toh semakin sering nulis, semakin banyak kata yang tersalurkan, semakin baik unutk jiwa. Ngeblog adalah terapi jiwa. Karena tahun lalu aku juarang banget ngeblog, yang kayak dipikiran dipendam sendiri, eh jiwanya yang bermasalah, hahaha...
Dan 10 tahun ngeblog, aku jadi tahu kalau di blog aku bisa nulis apa saja. Bukan hanya nulis fiksi, tapi aku bisa mereview barang, makanan, tempat-tempat yang kukunjungi, ataupun nulis tutorial buat ini-itu. Dan itu bermanfaat banget buat yang membacanya. Secara, aku juga sering banget cari informasi melalui blog.
10 tahun perjalanan ngeblog, aku dapat bestie dari blog yaitu Rohmah dari Jember, terus ada juga nih bloger hits Boyolala padahal kalau kumpul mah sukanya ngopi dan pembahasannya adalah adu nasib, wkwkwk... Tidak hanya itu, sebenarnya dari blog, aku punya bestie-bestie lainnya. Yang jarang ketemu tapi berasa dekat banget.
2025, Apakah Masih Nge-Blog?
Kalau ditanya apakah 2025 masih ngeblog? Insya Allah masih, apalagi bulan ini habis perpanjang domain dan hosting. Ya mungkin memang tak serajin dulu karena sekarang aku juga aktif membuat video yang kuunggah di Instagram ataupun Tiktok.
Tapi buat aku, ngeblog tetap nggak bisa aku tinggalin. Blog itu investasi jangka panjang. Akan selalu ada. Dari dari blog, banyak kata yang bisa aku ungkapkan. Kalau sudah nulis, beban seolah berguguran.
NgeBlog Harus Punya Laptop?
Kalau ditanya, kalau ngeblog apakah harus punya laptop? Sebenarnya sih enggak harus. Ngeblog bisa pakai smartphone ataupun tablet. Tapi kalau aku pribadi, ngeblog harus pakai laptop. Kenapa? Karena aku merasa kesulitan saat ngetik dan edit pakai smartphone, selain itu aku kalau edit gambar juga lebih nyaman menggunakan laptop.
Kalau berbicara soal laptop, aku langsung ingat pada ASUS. Brand yang satu ini tuh selalu mengeluarkan laptop baru dengan kelebihan yang nggak bisa di pandang sebelah mata. Bahkan, aku ngeblog juga menggunakan laptop dari ASUS yang kubeli pada tahun 2017-an. Awet yak? Dan sudah saatnya ganti sih sebenarnya.
Memang aku sedang mengincar salah satu laptop dari ASUS yaitu ASUS Vivobook S karena desainnya slim jadi aku bisa membawanya kemana-mana. Yah meskipun aku bisa ngeblog dari rumah, tapi kadang kan pengen ngeblog sambil ngopi di kafe juga.
Biacar soal ASUS, brand satu ini tuh semenjak 2015 selalu memberikan dukungan buat para blogger, membuat event online maupun offline. Sering banget ngadain lomba blog juga. Meskipun aku belum beruntung mendapatkan laptopnya, tapi pernah dapat powerbank dari ASUS ditahun 2015 dan powerbanknya tuh awet banget, aku juga pernah menang lomba terus dapat e-money. Enggak cuma di dunia perbloggeran, tapi aku pernah menang lomba reels dar ASUS juga dan nggak hanya sekali.
Menurut aku, ASUS memang keren banget. Dukungannya buat para blogger patut diacungi jempol. Enggak hanya produknya aja kan yang keren. Oh ya, aku dulu kalau motret juga menggunakan ASUS Zenfone 3, ini smartphone favorit aku.
Makin ke sini, produk ASUS makin beragam. Laptop maupun smartphonenya makin keren dan itu sangat mendukung kegiatan ngeblog aku.
Teruntuk Gandjel Rel
Harapan aku Gandjel Rel akan selalu ada dan aku bisa ikut kopdar, biar bisa ikut menimba ilmu juga. Terus, Gandjel Rel juga bagi-bagi ya kalau ada job, wkwkwk (ngelunjak, maafkeun).
Selamat ulang tahun ya Gandjel Rel, panjang umur jangan sampai bubar dan selalu memberikan manfaat kepada para anggotanya.
){kind=link}
0 Comments